SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Ardi, menegaskan agar para pendaftar untuk formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak terjebak oleh oknum calo yang seringkali menawarkan janji-janji palsu. Ardi mengingatkan bahwa seleksi PPPK dan PNS yang saat ini tengah berlangsung harus dilakukan secara transparan dan fair, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Menurut Ardi, maraknya isu terkait calo yang menawarkan kemudahan dalam proses pendaftaran menjadi perhatian serius. Masyarakat, khususnya para pencari kerja, diminta untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan tawaran yang mengiming-imingi kelulusan dengan biaya tertentu. Ia menegaskan bahwa setiap tahapan dalam seleksi ini sudah diatur dengan baik oleh pemerintah dan tidak ada pihak lain yang dapat mempengaruhi hasil seleksi tersebut.
“Seperti yang kita ketahui, seleksi PPPK dan PNS harus melalui berbagai tahap yang sudah jelas aturannya. Oleh karena itu, saya meminta kepada seluruh pendaftar untuk tidak terjebak dengan calo yang mengklaim bisa membantu mereka lolos. Semua proses dilakukan secara transparan, dan tidak ada yang bisa menjamin kelulusan kecuali melalui usaha dan kemampuan masing-masing,” ujar Ardi dalam pernyataannya, 14 Oktober 2024
Ardi juga mengingatkan bahwa calon pelamar harus mematuhi semua prosedur yang telah ditentukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan pemerintah daerah. Ia mengimbau agar masyarakat tidak mudah tergiur oleh pihak yang menjanjikan kemudahan dengan imbalan uang atau janji lainnya, karena hal tersebut dapat merugikan diri mereka sendiri.
Lebih lanjut, Ardi berharap agar Pemerintah Kabupaten Sintang dapat terus meningkatkan pengawasan terhadap proses penerimaan PPPK dan PNS agar tetap berjalan secara objektif dan akuntabel. Selain itu, dia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menciptakan suasana yang bersih dan bebas dari praktik percaloan.
Sebagai informasi, seleksi PPPK dan PNS di Kabupaten Sintang sedang berjalan dengan antusiasme tinggi. Pemerintah setempat berharap proses ini dapat membawa ASN yang berkualitas dan berdedikasi untuk kemajuan daerah.