SINTANG – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Haji Indra Subekti, mengungkapkan bahwa sektor pendidikan di Kabupaten Sintang masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal penyebaran tenaga pendidik yang belum merata.
Ia juga mengatakan bahwa di beberapa kecamatan dan desa terpencil, kekurangan guru masih menjadi persoalan yang perlu segera ditangani.
“Masih banyak daerah, terutama di desa-desa terpencil, yang kekurangan tenaga pendidik. Ini adalah masalah serius yang harus kita selesaikan agar anak-anak di seluruh pelosok Sintang mendapatkan akses pendidikan yang setara,” ujar Haji Indra Subekti saat di wawancarai media ini, belum lama ini.
Indra Subekti juga menekankan bahwa kendala dalam pemenuhan kebutuhan tenaga pendidik tidak terlepas dari keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Sintang.
Ia menjelaskan bahwa meskipun sektor pendidikan menjadi prioritas, alokasi anggaran yang terbatas membuat upaya untuk mengatasi kekurangan tenaga pendidik harus menyesuaikan dengan kemampuan finansial daerah.
“Perlu dipahami bahwa anggaran pemerintah kabupaten Sintang masih terbatas, sehingga setiap usulan yang kami ajukan harus disesuaikan dengan kapasitas anggaran yang ada. Kami tetap berusaha memprioritaskan pendidikan, namun harus realistis dengan kondisi keuangan daerah,” tambahnya.
Meskipun demikian, Haji Indra Subekti menegaskan bahwa DPRD Kabupaten Sintang akan terus berjuang untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan, agar dapat tercipta kesempatan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
