SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Hikman Sudirman, menilai bahwa potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dimiliki daerah ini masih belum digarap secara optimal. Beberapa sektor yang dinilai belum dimaksimalkan antara lain retribusi parkir, pajak bumi dan bangunan, serta pajak perkebunan kelapa sawit.
Menurut Hikman, pajak perkebunan kelapa sawit memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan PAD Kabupaten Sintang. “Jika dikelola dengan baik, sektor perkebunan kelapa sawit bisa memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah,” ujarnya 10 November 2024.
Ia mengungkapkan bahwa banyak perusahaan kelapa sawit di daerah ini, namun kontribusi pajak dari sektor tersebut masih jauh dari maksimal.
Lebih lanjut, Hikman menyebutkan bahwa retribusi parkir dan pajak bumi dan bangunan juga masih memiliki peluang besar yang belum digali sepenuhnya. Retribusi parkir, misalnya, seharusnya dapat diperbaiki sistem pemungutannya agar lebih efisien.
“Banyak kendaraan yang parkir di tempat umum, namun sistem pengawasan dan penarikan retribusi masih kurang optimal,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya ketegasan dan kesigapan pemerintah daerah dalam menggali potensi-potensi ini.
“Pemerintah harus memiliki komitmen untuk menggali semua potensi PAD yang ada, agar Kabupaten Sintang tidak terlalu bergantung pada dana transfer dari pusat,” ungkap Hikman Sudirman.
Dengan langkah-langkah yang tepat, Hikman Sudirman yakin pendapatan daerah dapat meningkat secara signifikan, yang pada gilirannya akan membantu mempercepat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sintang