SINTANG – Kondisi jalan rusak di beberapa wilayah Kabupaten Sintang kembali menuai sorotan tajam dari DPRD.
Anggota DPRD Sintang, Andri Sugianto, meminta pemerintah kabupaten agar serius dalam menyikapi kerusakan infrastruktur, terutama jalan kabupaten yang saat ini banyak tak bisa dilewati masyarakat.
“Kondisi ini tidak bisa dibiarkan terlalu lama. Warga sangat dirugikan, bahkan sampai kehilangan nyawa,” ujarnya kepada sejumlah wartawan di DPRD Sintang.
Andri menuturkan, sejumlah ruas jalan yang rusak parah berada di wilayah Merakai dan sekitarnya.
Beberapa di antaranya adalah Jalan HTI – Kedembak Merakai, Dusun Engkatik, Bubui Lubuk Nibung, HTI Tanjung Sari Km 4, hingga Seputau 3 dan Lisut Puskesmas Merakai.
Ia mengatakan semua jalan ini menjadi jalur utama warga untuk aktivitas sehari-hari, termasuk menuju pusat layanan kesehatan.
Ia mencontohkan satu kasus tragis yang baru terjadi. Seorang ibu hamil dari Nanga Seran yang hendak ke Merakai tidak dapat segera mendapat pertolongan medis karena jalan HTI yang dilewatinya rusak parah hingga mobil yang ditumpanginya amblas. Sayangnya, karena keterlambatan itu, bayi dalam kandungan tidak bisa diselamatkan.
Andri menyatakan bahwa kejadian ini seharusnya menjadi peringatan keras bagi Pemkab Sintang agar segera memperbaiki kondisi jalan-jalan prioritas, terutama yang menjadi penghubung ke fasilitas kesehatan.
“Kami minta pemerintah segera bertindak, jangan sampai ada lagi nyawa melayang hanya karena jalan rusak,” tegas Andri Sugianto dewan Dapil Ketungau Hilir, Ketungau Tengah, Ketungau Hulu dan Binjai Hulu ini.